mgt-logistik.com – Mengenal Kewirausahaan Sosial – Kewirausahaan Sosial mengacu pada proses melakukan bisnis dengan tujuan menyelesaikan masalah sosial, budaya dan lingkungan serta meningkatkan taraf hidup orang-orang yang ada dalam komunitas. Ini adalah inisiatif oleh individu atau perusahaan, di mana mereka mendirikan, mendanai, dan menghasilkan solusi untuk masalah ini.
Untuk tujuan ini, wirausahawan sosial melakukan penelitian untuk memahami masalah dan penyebabnya secara menyeluruh dan kemudian mendirikan dan mengelola perusahaan bisnis, sehingga membawa perubahan yang diinginkan.
Selanjutnya, keuntungan tidak sepenuhnya digunakan untuk meningkatkan kekayaan bisnis, melainkan diinvestasikan kembali untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat luas.
Dalam kasus kewirausahaan sosial, keberhasilan usaha bisnis diukur dari segi dampak sosial dan ekologi.
Karakteristik Kewirausahaan Sosial
Ada tiga ciri utama kewirausahaan sosial, yaitu:
- Misi Sosial: Satu-satunya tujuan kewirausahaan sosial adalah untuk memberikan solusi terhadap isu atau masalah sosial yang ada seperti kemiskinan, buta huruf, pengangguran, keselamatan perempuan, perawatan kesehatan, sanitasi, perusakan lingkungan, korupsi, dll., yang mana telah menjadi tujuan awal perusahaan dibentuk.
- Solusi inovatif dan berkelanjutan: Wirausahawan sosial percaya bahwa penyebab utama munculnya masalah sosial adalah bahwa solusi yang ada sama sekali tidak efektif dan tahan lama, yang dapat memberantasnya sepenuhnya. Jadi, pendekatan mereka untuk menyelesaikan masalah akan menjadi unik, mereka juga menemukan cara yang inovatif dan menarik untuk menemukan solusi yang tidak hanya berwawasan tetapi juga efektif.
- Strategi Kewirausahaan: Wirausahawan Sosial menggunakan strategi, keterampilan, dan prinsip kewirausahaan untuk mengidentifikasi penyebab utama masalah dan menemukan solusi unik dan menerapkannya untuk memberantas masalah sosial.
Oleh karena itu, kewirausahaan sosial mencakup empat elemen utama:
- Fokus pada kebutuhan sosial tertentu.
- Berorientasi pada penciptaan nilai sosial. Nilai sosial menyiratkan kebutuhan dasar masyarakat yang sudah berlangsung lama.
- Menekankan pada perubahan sosial
- Mengakui bahwa cara untuk mencapai misi dapat mencakup mekanisme yang sepenuhnya altruistik (suka menolong), hibrid, atau berorientasi pasar.
Siapa Pengusaha Sosial itu?
Wirausaha Sosial adalah individu yang mengidentifikasi masalah sosial, menggunakan keterampilan kewirausahaannya untuk menghasilkan solusi inovatif dan menerapkannya untuk memberi manfaat bagi umat manusia. Fokus utama mereka adalah pada bagian masyarakat yang terpinggirkan.
Seorang wirausahawan sosial siap menanggung segala risiko dan mengerahkan upayanya untuk membawa perbaikan positif bagi kondisi masyarakat. Mereka menciptakan produk dan layanan baru, sistem dan solusi untuk memulai perubahan. Oleh karena itu, mereka bertindak sebagai agen perubahan yang mendorong inovasi dan inklusivitas.
Oleh karena itu, wirausahawan sosial memulai bisnis bukan untuk mencari keuntungan tetapi untuk meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat umum. Pengusaha seperti ini disebut juga sebagai Grassroot Entrepreneurs, yang mengembangkan usahanya melalui keberlanjutan ekonomi dan perubahan sosial.
Contoh Wirausaha Sosial
Beberapa contoh wirausahawan sosial terkenal, dari seluruh dunia adalah:
- Florance Nightingale (UK): Dia adalah pendiri keperawatan modern, yang mendirikan sekolah perawat pertama.
- Margret Sanger (AS): Dia adalah pendiri Planned Parenthood Federation of America.
- Robert Owen (Inggris): Dia adalah pendiri gerakan koperasi.
- Vinoba Bhave (India): Dia mendirikan dan mempelopori Gerakan Hadiah Tanah (Land Gift Movement).
- Muhammad Yunus (Bangladesh): Dia adalah pendiri Grameen Bank di Bangladesh dan dia juga menerima ‘Hadiah Nobel perdamaian di tahun 2006’.
Pengusaha Sosial mengajukan solusi untuk masalah sosial yang tampaknya kompleks untuk meningkatkan kehidupan sejumlah orang yang kurang beruntung, yang tidak berdaya, serta membutuhkan dalam hal sarana keuangan dan pengaruh politik. Oleh karena itu wirausahawan sosial adalah agen perubahan masyarakat yang mengambil peluang yang sering diabaikan oleh orang lain dan berusaha menjaga keseimbangan antara yang kaya dan yang tidak.
Dan untuk melakukannya, mereka memperkenalkan pendekatan baru dan mengembangkan solusi berkelanjutan, untuk meningkatkan kelompok-kelompok ini. Oleh karena itu, kesejahteraan sosial menjadi motivasi bagi mereka. Mereka ambisius, berorientasi pada hasil, misionaris, strategis, dan banyak sumberdaya.