Skip to content

MGT LOGISTIK

Memahami Logistik, Ekonomi dan Manajemen

Menu
  • Home
  • Logistik
  • Ekonomi
  • Manajemen
  • Peluang Usaha
  • Kepemimpinan
Menu
Reksadana Syariah

3 Jenis Reksadana Syariah adalah Pilihan Terbaik

Posted on February 22, 2018October 28, 2019 by Oktavian Andra

3 Jenis Reksadana Syariah adalah Pilihan Terbaik-Ekonomi

Dalam dunia investasi, Reksadana Syariah adalah sebuah cara penanaman modal atau investasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku, namun menggunakan prinsip Syariat Islam.

Investasi jenis ini banyak dipilih oleh masyarakat yang beragama Islam, karena sesuai dengan hukum yang mereka percaya.

Jika Anda seorang Muslim, pilihan ini menjadi pilihan terbaik untuk Anda pelajari, jika tertarik dalam hal Investasi.

Meskipun diberi nama Reksadana Syariah, namun ternyata hal ini tidak serta merta hanya merujuk pada satu hal saja.

Reksadana Syariah terdiri atas banyak jenis Reksadana.

Nah, agar Anda tidak kebingungan ketika ingin bergabung dalam investasi berbasis syariah, informasi berikut akan membantu Anda untuk memahaminya.

3 Jenis Reksadana Syariah :

1. Reksadana Syariah Saham.

Penanaman saham yang berbasis ilmu agama juga masuk dalam kategori Reksadana Syariah.

Efek Syariah yang digunakan di sini berlaku pada obligasi.

Para penanam modal akan diberikan bunga yang sebenarnya berbentuk kupon sebagai imbalan atas penanaman saham yang telah disetujui.

Reksadana jenis ini bisa menjadi rujukan Anda yang menginginkan penanaman modal, namun masih dalam aturan Islam.

Jadi, Anda tidak perlu khawatir, jika sistem investasi saham Anda tidak sesuai dengan Syariat Islam.

Jenis Reksadana ini, merupakan investasi yang minimal 80% dari Nilai Aktiva Bersih ke dalam bentuk Efek Syariah yang bersifat ekuitas.

Sebagian besar dana dari pemilik modal pada Reksadana ini dialokasikan ke pasar saham

2. Reksadana Syariah Terproteksi.

Terproteksi berarti dilindungi atau terlindungi.

Dalam hal ini, maksudnya Reksadana Syariah adalah adanya pembatasan nilai alokasi investasi yang dipasarkan, baik di dalam maupun di luar negeri.

Efek syariahnya adalah berupa pendapatan tetap yang bersih.

Jenis ini bisa menjadi pilihan untuk Anda yang memang senang dengan kegiatan investasi namun dengan penerapan hukum Islam.

Jenis Reksadana ini merupakan investasi yang minimal 70 % dari Nilai Aktiva Bersih ke dalam bentuk Efek Syariah yang berpendapatan tetap.

Dan Nilai Aktiva Bersih yang telah diinvestasikan ke dalam bentuk Efek Ekuitas Syariah atau Sukuk yd diperjualbelikan di Bursa Efek Luar Negeri adalah maksimal 30 %

3. Reksadana Syariah berbasis Sukuk.

Reksadana ini memiliki nilai alokasi yang lebih besar daripada jenis Reksadana sebelumnya.

Sistem syariatnya ditunjukkan dengan surat syariah negara beserta surat surat berharga komersial yang juga berbasis Syariah.

Biasanya, para Manajer Investasi menempatkan Nilai Aktiva Bersih ke dalam komposisi Portfolio, minimal 85% yang dialokasikan ke dalam :

1. Sukuk dalam negeri, yang ditawarkan melalui penawaran umum.
2. Surat Berharga Syariah Negara.
3. Surat Berharga Komersial Syariah, dimana masa jatuh tempo lebih dari atau sama dengan 1 tahun.

Surat Berharga ini harus dimasukkan ke dalam kategori ’Layak Investasi”, serta dapat dimasukkan ke dalam Penitipan Kolektif pada lembaga-lembaga penyimpanan dan penyelesaian oleh penerbit surat berharga komersial Syariah.

Untuk konsep Reksadana berbasis Syariah yang sedikit lebih professional, mungkin pilihan ini menjadi salah satu pilihan terbaik.

Jika Anda tertarik untuk menanam Saham, Investasi dan sejenisnya untuk masa depan, Anda bisa memilih salah satu reksadana syariah di atas.

Karena bagaimanapun juga, Reksadana berbasis Syariah adalah pilihan terbaik bagi umat muslim yang ingin melakukan investasi.

 

Baca Artikel Lain : Pasar Persaingan Sempurna adalah yang Terbaik

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

RSS KARGOKU.ID

  • SKU Adalah Kunci Rahasia di Balik Tertibnya Bisnis Ritel dan Inventaris
  • Cara Buat Surat Perjanjian Hutang: Kisah di Balik Sebuah Komitmen Hitam di Atas Putih
  • Mengungkap Pentingnya Certificate of Analysis dalam Dunia Bisnis Modern
  • Apa Itu Multilateral? Kisah Sebuah Dunia yang Terhubung Lewat Kerja Sama Global
  • Ide Jualan di Sekolah SD yang Menarik dan Menguntungkan
  • Barang Ekspor Indonesia: Menjelajah Kisah di Balik Gerbang Perdagangan Dunia
  • Cara Memilih Grosir Pakaian yang Tepat untuk Kesuksesan Bisnis UMKM
  • Apa Itu Collectibles? Menyelami Dunia Koleksi yang Penuh Cerita dan Nilai
  • UKM dan UMKM: Pilar Ekonomi Indonesia yang Tak Tergoyahkan
  • 20 Ide Bisnis Online di Indonesia yang Akan Menjadi Tren di Tahun 2025

Recent Posts

  • Jobdesk Admin Gudang: Peran Penting di Balik Kelancaran Operasional Gudang May 18, 2025
  • Cold Storage Adalah: Solusi Penyimpanan Modern untuk Produk yang Butuh Suhu Stabil May 18, 2025
  • Salesman Taking Order Adalah: Peran Penting yang Sering Diabaikan dalam Dunia Penjualan May 18, 2025
  • Pengiriman Kargo Adalah: Panduan Lengkap Kirim Barang Skala Besar May 18, 2025
  • Apa Itu Warehouse Staff? Mengenal Peran, Tugas, dan Peluang Karier di Dunia Logistik May 18, 2025
  • Engkel Pick Up Deliveree: Solusi Pengiriman Cepat dan Efisien untuk Bisnismu May 17, 2025
  • Split Payment Adalah: Solusi Pembayaran Fleksibel dalam Bisnis Modern May 17, 2025
  • Lacak Anteraja: Panduan Lengkap untuk Melacak Paketmu dengan Mudah dan Cepat May 17, 2025
  • FOB Destination Adalah: Pengertian, Mekanisme, dan Pengaruhnya Bagi Bisnis Logistik May 17, 2025
  • Material Handling Adalah Proses Penting dalam Industri: Ini Manfaat dan Penjelasannya May 17, 2025
  • Kesalahan Fatal Laporan Keuangan: Cerita di Balik Angka yang Membuat Bisnis Terpuruk
  • Apa Guna NPWP? Memahami Pentingnya Nomor Pokok Wajib Pajak dalam Kehidupan Sehari-hari
  • CV dan PT: Memahami Pilihan Terbaik untuk Memulai Bisnis Anda
  • Apa Itu Hak Kekayaan Intelektual dan Jenisnya? Memahami Aset Tak Terlihat yang Bernilai Tinggi
  • Apa Itu Loyalty Program? Strategi Jitu Meningkatkan Pelanggan Setia Bisnismu
©2025 MGT LOGISTIK Developed by Transpedia Nusantara